Edisipost.com.
Jakarta, 29 Agustus 2025 — General Manager Regional 2 Sunda Kelapa, Agus Edi Santoso, bersama jajaran melakukan inspeksi langsung ke sejumlah titik saluran air yang mengalami genangan di sekitar kawasan Pelabuhan Sunda Kelapa pada Jumat (29/8). Langkah ini dilakukan sebagai respons cepat atas terjadinya genangan air yang dikhawatirkan mengganggu aktivitas operasional pelabuhan.
Temuan di Lapangan: Saluran Tersumbat dan Rusak
Dari hasil inspeksi, ditemukan beberapa titik saluran air yang mengalami penyumbatan akibat tumpukan sampah serta kerusakan infrastruktur yang menghambat aliran air. Kondisi ini menyebabkan air menggenang di sejumlah ruas jalan pelabuhan.
“Kami melihat langsung bahwa ada beberapa saluran yang tersumbat dan rusak. Ini harus segera ditangani agar tidak menimbulkan dampak lebih besar, terutama bagi kelancaran operasional pelabuhan,” ujar Agus Edi Santoso di sela-sela kegiatan inspeksi.
Langkah Tindak Lanjut: Perbaikan dan Peningkatan Infrastruktur
Untuk mengatasi permasalahan ini, pihak Regional 2 Sunda Kelapa akan segera mengambil sejumlah tindakan, antara lain:
Pembersihan saluran air dari sampah dan material penghambat aliran
Perbaikan infrastruktur saluran air yang mengalami kerusakan
Peningkatan kapasitas saluran untuk menghadapi debit air yang lebih besar
Evaluasi menyeluruh terhadap seluruh saluran air yang membutuhkan pekerjaan sipil lanjutan
Agus menegaskan bahwa seluruh langkah ini akan dilaksanakan secara terencana dan berkelanjutan.
Membangun Kesadaran dan Menjaga Fasilitas
Selain sebagai langkah teknis, inspeksi ini juga bertujuan membangun kesadaran seluruh pihak terhadap pentingnya menjaga saluran air agar tetap bersih dan berfungsi dengan baik.
“Kami berkomitmen untuk menjaga kebersihan dan keamanan di area Pelabuhan Sunda Kelapa. Inspeksi saluran air ini adalah salah satu upaya kami untuk memastikan bahwa fasilitas pelabuhan tetap dalam kondisi baik dan siap digunakan,” tegas Agus.
Dengan adanya penanganan yang cepat dan terencana, diharapkan aktivitas di pelabuhan dapat terus berjalan dengan aman dan lancar, tanpa terganggu oleh genangan air di kemudian hari.
